“Tidak ( akun WhatsApp tidak bisa balik lagi). Sudah dihapus, hilang nomornya tidak bisa dipakai WhatsAppnya lagi,” ucap Putri di kantor Komenkominfo, Senin (21/1/2019).
“Belum ada jumlahnya, karena kalau di Indonesia sudah ada hotlinenya baru bisa terlacak berapa banyak. Kita masihexplore, tapi kalau di take down akun-akun yang dilaporkan,” kata Putri.
WhatsApp juga membuka layanan pelaporan untuk akun-akun yang dianggap menyebarkan berita hoaks. Selain itu, WhatsApp juga disebut akan bekerja sama dengan pemeriksa fakta pihak ketiga di Indonesia.
“Di Indonesia mitra lokal kita ada lima. Kami sedang diskusi dan eksplorasi dengan mereka untuk buat hotline hoaks di Indonesia. Sejauh ini kami sudah berdiskusi dengan Mafindo,” ujar Putri.
“Jadi kalau berita palsu di WhatsApp dikirim ke call center, nanti pihak ketiga akan fact check. Kalau mereka sudah dapat yang benar, mereka akan share lagi ke yang lain,” kata Putri.